Jawa Timur, Indonesia

Pacitan, Genta Pangan – Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP TASKIN) bersama Gerakan Nasional Tani Kemandirian Pangan (Genta Pangan) Jawa Timur menggelar kegiatan pembagian benih padi unggul di Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Pada Rabu, 20 November 2024. Program ini menjadi langkah konkret dalam mendukung pengentasan kemiskinan berbasis pedesaan melalui peningkatan produktivitas pertanian.

Kepala BP TASKIN, Budiman Sudjatmiko, dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (21/11), menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari langkah nyata pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan, sejalan dengan isu global yang diangkat Presiden Prabowo Subianto di Forum G20 di Brasil.

“Salah satu tema pokok perbincangan para pemimpin G20 adalah Aliansi Global Melawan Kemiskinan dan Kelaparan. Presiden Prabowo ada di sana memerangi kemiskinan dengan pemimpin-pemimpin negara lain. Kita di sini bersama-sama menunjukkan, siap melawan kemiskinan dan kelaparan,” ujar Budiman.

Ia menambahkan bahwa pembagian benih padi unggul ini menjadi bentuk gotong royong antara pemerintah, Genta Pangan, dan petani lokal untuk meningkatkan produktivitas serta mewujudkan kemandirian pangan secara berkelanjutan. Budiman juga menekankan pentingnya menciptakan lapangan kerja dan ekosistem bisnis yang mendukung, sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 163 Tahun 2024.

“Melalui kolaborasi petani, Genta Pangan, dan pemerintah setempat, kami berkomitmen mewujudkan kesejahteraan petani dan warga desa sekaligus mendukung kebutuhan pangan Jawa Timur,” jelasnya.

Visi Kemandirian Pangan

Genta Pangan, sebagai organisasi yang fokus pada kemandirian pangan nasional, turut ambil peran dalam program ini dengan menyediakan benih padi unggul berkualitas. Langkah ini sejalan dengan visi Genta Pangan untuk mendukung sektor pertanian, peternakan, perikanan, dan hortikultura melalui sistem bagi hasil yang berkelanjutan.

“Genta Pangan adalah Gerakan Nasional Tani Kemandirian Pangan, organisasi kemasyarakatan yang berdiri untuk mewujudkan kemandirian pangan di Indonesia melalui pemberdayaan petani dan penguatan produksi pangan lokal secara berkelanjutan,” tambah Budiman.

Ia berharap kolaborasi antara BP TASKIN dan Genta Pangan dapat menjadi model yang dapat direplikasi di wilayah lain, khususnya dalam mengatasi tantangan lintas sektor seperti kemiskinan dan keterbatasan akses sumber daya.

Sebagai bagian dari strategi terpadu, BP TASKIN juga merencanakan pendirian rumah produksi gizi dan pupuk di desa-desa, guna memperkuat rantai produksi, distribusi, dan konsumsi pangan di berbagai wilayah.

“BP TASKIN bertugas memastikan pendekatan terpadu dalam menyusun rencana induk, menyelaraskan kebijakan, dan mendukung percepatan pengentasan kemiskinan,” ujar Budiman.

Program pembagian benih padi unggul ini diharapkan dapat meningkatkan hasil panen petani Pacitan dan menjadi awal dari terwujudnya ketahanan pangan yang berkelanjutan di Jawa Timur.


Foto Cover: Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP TASKIN) Budiman Sudjatmiko (kanan) Bersama Genta Pangan se-Jawa Timur menggelar pembagian benih padi unggul di Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, sebagai upaya mengentaskan kemiskinan berbasis pedesaan. ANTARA/HO – BP TASKIN

Satu tanggapan pada “Budiman Sujatmiko BP TASKIN dan Genta Pangan Jatim Bagikan Benih Padi Unggul untuk Petani Pacitan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Indonesian