Jembar, Genta Pangan Jatim – Gerakan Nasional Tani Kemandirian Pangan (Genta Pangan) di Jawa Timur didorong menjadi percontohan (pilot project) nasional dalam upaya mencapai swasembada pangan. Hal ini disampaikan dalam acara konsolidasi Genta Pangan Jawa Timur se-Tapal Kuda yang dilaksanakan di Balai Desa Pontang, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember pada Jumat, 20 September 2024.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Genta Pangan Jawa Timur, Achmad, menyampaikan bahwa Jawa Timur memiliki potensi besar dan sudah lebih siap dibandingkan provinsi lain untuk menyongsong kemandirian pangan. “Genta Pangan Jawa Timur menjadi Pilot Project Genta Pangan Indonesia, bagi provinsi-provinsi lain,” kata Achmad di hadapan para peserta yang hadir dari berbagai kabupaten di Jawa Timur, termasuk Bondowoso, Lumajang, Probolinggo, Banyuwangi, dan Situbondo.
Acara konsolidasi tersebut diikuti oleh jajaran pengurus Genta Pangan Jawa Timur, pengurus Kabupaten Jember beserta koordinator desa (kordes) dari masing-masing wilayah, serta ketua dan jajaran pengurus dari berbagai kabupaten di wilayah Tapal Kuda.
Dalam sambutannya, Achmad menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari dukungan Genta Pangan terhadap program pemerintahan Prabowo Gibran yang salah satu fokus utamanya adalah mencapai kedaulatan pangan nasional. “Jawa Timur siap mengawal visi swasembada pangan agar kita tidak lagi bergantung pada impor dari negara lain,” jelasnya.
Achmad juga menyoroti pentingnya peran Jawa Timur dalam menciptakan lumbung pangan nasional, mengingat provinsi ini memiliki kekayaan alam dan potensi pertanian yang sangat besar. “Kami bertekad agar Jawa Timur mampu memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri, termasuk daging dan komoditas lainnya, demi mendukung program makan siang gratis yang direncanakan oleh pemerintahan Prabowo Gibran mendatang,” tambah Achmad.
Acara konsolidasi Genta Pangan di Jember ini tidak hanya menjadi ajang pertemuan pengurus, tetapi juga merupakan momentum penting untuk memperkuat sinergi antara Genta Pangan di berbagai kabupaten. Peserta diskusi membahas langkah-langkah konkret dalam meningkatkan produksi pertanian yang dianggap menjadi kunci dalam menciptakan kemandirian pangan di Jawa Timur.
Achmad berharap bahwa Jawa Timur bisa menjadi contoh bagi provinsi-provinsi lain di Indonesia dalam upaya mewujudkan swasembada pangan. “Jawa Timur siap menjadi percontohan, dan kami yakin dengan kerja keras bersama, Genta Pangan bisa menjadi ujung tombak kedaulatan pangan Indonesia,” ungkapnya.
Dalam penutupan acara, Achmad kembali mengajak seluruh anggota Genta Pangan untuk tetap solid dan fokus pada tujuan bersama. “Kita punya tanggung jawab besar, tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan pangan kita sendiri, tetapi juga untuk generasi bangsa di masa mendatang.” Tutup, Achmad
Melalui pertemuan ini, Genta Pangan Jawa Timur berharap dapat menjadi contoh bagi provinsi lain dalam hal kemandirian pangan, sekaligus memperkuat sinergi antar daerah untuk mencapai tujuan bersama, yaitu kedaulatan pangan bagi seluruh Indonesia.